DPD AMPI Labusel Dorong Pemuda dan Desa Manfaatkan Momentum Bimtek untuk Penguatan Kapasitas

Media Barak Time.com
By -
0



Baraktime.com|Labusel

Menyikapi berbagai pandangan publik terkait penyelenggaraan kegiatan peningkatan kapasitas aparatur desa yang berlangsung di Medan beberapa waktu lalu, Sekretaris DPD AMPI Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Habiburrohman, menegaskan pentingnya melihat substansi kegiatan secara utuh.


Menurutnya, program pelatihan dan bimbingan teknis bagi kepala desa maupun perangkat desa merupakan salah satu instrumen strategis untuk memperkuat tata kelola pemerintahan desa. Dengan pengelolaan dana desa yang setiap tahunnya terus meningkat, kebutuhan terhadap peningkatan pengetahuan dan pemahaman regulasi menjadi sangat mendesak.


“Perangkat desa hari ini dituntut profesional, transparan, dan mampu menjawab tantangan pembangunan di tingkat lokal. Maka, kegiatan pelatihan adalah bagian dari investasi jangka panjang untuk mencegah kesalahan administrasi, memperkuat integritas, sekaligus mengoptimalkan pemanfaatan anggaran desa agar lebih tepat sasaran,” ujar Habiburrohman saat  dimintai tanggapan terkait bimtek, Kamis (21/8).


Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini seyogianya tidak hanya dipandang dari sisi biaya, tetapi dari hasil yang diharapkan. Kepala desa yang mengikuti pelatihan akan membawa pulang ilmu dan pemahaman baru yang dapat langsung diterapkan di desanya masing-masing. Hal ini, pada akhirnya, akan bermuara pada peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat desa.


Lebih lanjut, DPD AMPI Labusel mendorong agar setiap kegiatan peningkatan kapasitas aparatur desa dilakukan dengan keterbukaan, pengawasan, dan akuntabilitas. “Transparansi adalah kunci agar masyarakat tetap percaya. Kami yakin bahwa pemerintah kabupaten dan pihak terkait akan menjadikan prinsip ini sebagai pegangan utama,” tegas Habiburrohman.


Di sisi lain, DPD AMPI Labusel juga mengapresiasi sikap kritis masyarakat sipil yang ikut memberi masukan dalam setiap dinamika pembangunan. Menurutnya, kritik adalah vitamin bagi demokrasi, selama disampaikan dengan niat memperbaiki dan tidak menimbulkan prasangka yang berlebihan.


“Harapan kami, semua elemen dapat bersama-sama mendorong agar desa di Labuhanbatu Selatan semakin mandiri, berdaya, dan sejahtera. Pemuda, masyarakat sipil, pemerintah, maupun lembaga desa harus bergerak seirama demi kemajuan bersama,” pungkasnya. (red) 

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)