Baraktime.com|Labusel
Peringatan Dies Natalis ke-59 Korps Alumni Himpunan
Mahasiswa Islam (KAHMI) Majelis Daerah Labuhanbatu Selatan berlangsung penuh
gagasan yang dibuka langsung Bupati Labuhanbatu Selatan, Fery Sahputra
Simatupang.
Kegiatan berlangsung di warkop Pinang Raja 2 kelurahan
Kotapinang, Kecamatan Kotapinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Rabu malam
(18/9) sekira pukul 20.00 WIB.
Mengusung tema “Reunifikasi Berbangsa Berbudaya, Peran KAHMI
untuk Negeri Aman, Damai, dan Berkah,” forum diskusi keummatan dan kebangsaan
mengalir hangat dan penuh dinamika. Dalam forum tersebut sempat mengemuka
pembahasan bahwa perjalanan kepemimpinan Bupati Labusel tidak lepas dari
forum-forum HMI.
Sebagai Ketua DPD KNPI Labusel pada masanya, Fery kerap
hadir dan ikut nimbrung dalam diskusi-diskusi HMI. Forum menilai pengalaman
intelektual tersebut membentuk cara pandang kepemimpinan yang ia bawa hingga
kini sebagai Bupati. Menariknya, Fery seolah merestui pembahasan itu dengan
menegaskan bahwa hingga saat ini orang-orang KAHMI selalu berada di
sekelilingnya memberi ide dan masukan.
“Dalam berbagai kesempatan agenda dan momentum Pemkab
Labusel, orang-orang KAHMI turut serta aktif berada di sekitar saya, memberikan
ide, gagasan, dan masukan,” ungkapnya.
Acara yang dipimpin Habiburrohman selaku Ketua Panitia ini
juga dihadiri tokoh-tokoh penting, antara lain:
Muhammad Buyung Lubis (Formateur Ketua Umum MD KAHMI
Labusel), Ridwan Dalimunthe (Sekretaris MD KAHMI Labuhanbatu), Prof. Ade
Parlaungan Nasution (Rektor ULB), Dr. Sahrul Tanjung (Sekwan Labusel), Irwansyah
Harahap (Akademisi), Khailid Nasution (Ketua PGRI Labusel), Andi Syahputra
Nasution (Ketua Karang Taruna Labusel), Unsur TNI-Polri (Danramil Kotapinang
dan Kasat Intelkam Polres Labusel), Perwakilan Kejari, Bawaslu, KPU, KNPI,
KPAD, Kosgoro, Alwashliyah, HMI Cabang Labuhanbatu Raya beserta komisariat
sekawasan, alumni HMI se-Labusel, serta perwakilan lintas partai politik,
ormas, dan OKP lainnya.
Diskusi yang berlangsung hangat ini mempertegas KAHMI
sebagai rumah gagasan yang tidak hanya berperan dalam ranah intelektual, tetapi
juga melahirkan pemimpin daerah. Momentum Dies Natalis ke-59 pun menjadi bukti
konsolidasi gagasan menuju negeri yang aman, damai, dan penuh berkah.(red)
Posting Komentar
0Komentar