FWB Labusel Kembali Surati Polres Terkait Tindak Lanjut Tuntutan Aksi Damai

Media Barak Time.com
By -
0

 



 

Baraktime.com|Labusel

Forum Wartawan Bersatu (FWB) Kabupaten Labuhanbatu Selatan Kembali menyurati Kapolres Labuhanbatu Selatan terkait tindak lanjut tuntutan aksi damai beberapa waktu lalu ke Polres Labusel pada  pada kamis,(14/8) .


Surat FWB bernomor 003/FWB-BERSATU/AGUSTUS/2025  bertujuan untuk mempertanyakan perkembangan penanganan terhadap lima tuntutan yang telah mereka sampaikan dalam aksi damai pada 4 Agustus 2025 lalu. Sebab penanganan terhadap dugaan pelanggaran dan tindakan kekerasan yang dilakukan oknum ketua Yayasan  DM, Langga Payung kecamatan seikanan tidak kunjung selesai.

 

"Sudah lebih dari sepekan sejak aksi damai dilakukan, namun hingga kini kami belum ada kejelasan terhadap laporan dan tuntutan kami.” Ujar  Candra Siregar selaku Ketua IWO Labusel.

 

Dalam surat itu, mereka  Kembali menegaskan lima poin tuntutan yang disampaikan saat aksi damai, yaitu :

Pemanggilan dan pemeriksaan terhadap Ketua dan Kepala Sekolah Y-DM, yang diduga melakukan percobaan tindak pidana terhadap Hasanuddin Hasibuan, jurnalis TV One.

Audit dan pemeriksaan dana BOS tahun 2023–2024 di Y-DM, yang diduga tidak dikelola sesuai ketentuan yang berlaku.

Pengusutan kasus penganiayaan terhadap wartawan yang diduga dilakukan oleh Ketua Y-DM saat menjalankan tugas peliputan, termasuk menangkap Kepala Sekolah yang turut membantu tindakan tersebut.

Pemanggilan dan pemeriksaan guru-guru Y-DM yang menyebut pemberitaan di media sosial sebagai hoaks.

Pengungkapan praktik pengutipan liar yang diduga terjadi di lingkungan Y-DM.

 

FWB-LS berharap pihak Polres Labusel dapat segera memberikan kejelasan secara resmi dan transparan terkait penanganan laporan tersebut, guna memastikan keadilan dan perlindungan terhadap kerja jurnalistik serta integritas lembaga pendidikan.

 

Surat ini ditandatangani langsung oleh para ketua organisasi wartawan yang tergabung dalam Forum Wartawan Bersatu Kabupaten Labuhanbatu Selatan yaitu IWO, AWNI dan ALKOWAR Labusel (red)

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)