Terungkap! IS mengaku birahi Saat melihat Gadis Penjual Gorengan

Media Barak Time.com
By -
0

 

Is pelaku pembunuhan penjual gorengan di Pariaman


Baraktime.com|Pariaman

Dengan kesigapan Polisi, akhirnya berhasil menangkap tersangka pembunuh gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatera Barat, berinisial IS.

Aksi bidab IS terhadap korban yang tega memperkosa dan membunuhnya, kini terungkap. Korban ditemukan tewas terkubur tanpa busana, Sungguh prilaku bejat yang lakukan IS terhadap dara cantik sang penjual gorengan  

Residivis ini berhasil ditangkap oleh jajaran Polda Sumbar pada Kamis (19/9/2024), di Kayu Tanam, Padang Pariaman saat bersembunyi di loteng sebuah rumah kosong, setelah buron selama 11 hari.

Dari hasil penyelidikan, IS mengaku melakukan aksinya karena birahi yang muncul saat bertemu korban. IS mengaku, awalnya dia bersama tiga kawannya membeli gorengan yang dijajakan korban.

Setelah membeli dan berinteraksi dengan korban, muncul rencana jahat IS untuk memperkosa korban.

"Setelah IS berpisah dengan kawan-kawannya, kemudian IS pergi menghadang korban yang sudah meninggalkan mereka sejauh 200 meter," ujar Kapolda dalam jumpa pers di Mapolres Padang Pariaman, Jumat lalu.

Korban tersebut sudah mengarah pulang, tapi tersangka menghadang korban yang sudah tinggal 150 meter menuju rumahnya.

Saat penghadangan itu, IS menyekap korban dengan menutup aliran pernapasannya menggunakan plastik penutup gorengan korban yang dipinggir-pimggirnya diikat batu kerikil.

Kejadian itu, sekira pukul 18.50 WIB, korban disekap pelaku selama enam menit dengan menutup aliran pernapasannya.

Setelah menyekap korban, IS juga menyeretnya sejauh 300 meter sebelum melakukan aksi pemerkosaan.

"Saat melakukan aksinya IS juga tidak tahu apakah korban meninggal atau pingsan. Yang jelas korban sudah tidak sadarkan diri," ujar Kapolda.

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir mengungkapkan IS ditangkap saat bersembunyi di loteng di salah satu rumah warga yang berada di Korong Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.

"Sudah kami pastikan sesuai foto, data dan fakta yang kami miliki bahwa yang kami amankan adalah IS," ujarnya.(red)

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)