Pasutri dan Satu Anak Ditemukan Tewas Diduga Keracunan Asap Genset

 

Baraktime.com|Marelan

Satu keluarga terdiri dari pasangan suami istri dan seorang anak ditemukan tewas didalam rumah toko (ruko) Perumahan Marelan Asri Residens Jl. Marelan l Lk 08 Kel. Terjun Kec. Medan Marelan, Senin (1/12/2025). 

Dari keterangan saksi dan olah TKP yang tim Tim Inafis Polres Pelabuhan Belawan AIPDA Deni Muhammad Siddiq, ketiga korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa dengan posisi yang berbeda. 

Jenazah Sughandi (40) yang merupakan kepala keluarga berada lantai 2 dekat kamar mandi tepat disamping tangga. 

Sedangkan, sang istri Juliana (38) ditemukan di tangga serta posisi anak yang bernama Dzaki (8) berada dikamar lantai 2.

Didalam ruko juga didapatkan satu buah Genset berada diatas becak motor pengangkut galon air dengan posisi kabel terpasang di dinding. 

Menurut keterangan yang berhasil dihimpun, penemuan ketiga mayat berawal dari laporan seorang pekerja depot air. 

Pada hari Jum’at tanggal 28 Desember 2025 situasi derah Jl. Marelan l Lk 08 Kel. Terjun Kec. Medan Marelan dalam keadaan pemadaman listrik akibat banjir yang melanda, berdasarkan keterangan dari warga bahwa sempat melihat Sughandi keluar dari rumahnya pada saat malam hari.

Keesokan harinya Sabtu tanggal 29 Desember 2025 pagi hari ada seorang perempuan yang merupakan anggota Depot Air milik Sughandi menggedor pintu masuk Ruko tersebut namun tidak ada jawaban dari pemilik ruko.

Dan pada hari Minggu sampai dengan hari Senin SUGHANDI dan keluarganya tidak kunjung keluar rumah, beberapa warga sekitar yang melintas didepan ruko mencium aroma tidak sedap dari dalam ruko.

Atas dasar tersebut warga memberitahukan kepada Kepling serta melaporkannya kepada Pihak Kepolisian kemudian melakukan pemeriksaan dan mendobrak pintu masuk kemudian ditemukan 3 (tiga) mayat didalam ruko tersebut.

Dari hasil pemeriksaan Tim Inafis Polres Pelabuhan Belawan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan ataupun tindak pidana. 

Untuk sementara, polisi menduga ketiga korban meninggal dunia akibat keracunan menghirup asap karbondioksida dari genset saat listrik padam. 

Saat ini ketiga jenazah telah berada di RS Bhayangkara untuk dilakukan Autopsi. (Rapli)