Baraktime.com|Labusel
Petugas Penyediaan
air minum dan sanitasi berbasis masyarakat(PAMSIMAS) dusun Tanjung
baringin -Desa Huta Godang kecamatan Sei Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan ,
diduga memutuskan pipa saluran air kepada warga penerima manfaat tanpa
diketahui warga apa penyebabnya.
Hasil Informasi yang
diterima Awak media Baraktime.com, Jum’at (7/2) di
lapangan memperlihatkan adanya sambungan
pipa yang diputus. Menurut seorang warga KEMI alias EMI (60) warga setempat yang
saat ini menderita struk ringan merasa
kecewa kepada petugas pengelola Pamsimas Dusun Tanjung Beringin yang telah melakukan pemutusan pipa saluran air
kerumahnya ,akibatnya hampir satu Minggu dirinya tidak mendapat air bersih sehingga hal ini sangat berpengaruh terhdap dirinya, apalagi
kondisi kesehatannya kurang baik .
Beliau juga mengatakan, terputusnya pipa saluran air
untuknya dilakukan oleh Ceklan, Ermis dan Lukman Parapat (Kaur Pembangunan)
selaku petugas Pamsimas , saat hal itu
ditanyakannya, Ermis mengatakan atas permintaan masyarakat. Namun setelah
dipertanyakan kepada masyarakat sebagaimana
penyampaian Ermis, tak satupun warga sekelilingnya merasa keberatan dan tidak
mencampuri prihal pemutusan pipa saluran
air tersebut.
Melihat kondisi itu, awak media mengkonfirmasia Pj.Kades Huta
Godang melalu WhatsApp terkait pemutusan pipa saluran air Pamsimas kepada KEMI,
namun belum dijawab sampai saat ini.
Ketika dikonfirmasi Lukman Parapat selaku kaur desa Huta
Godang pada Minggu (9/2) terkait pipa
air Pamsimas penghubung kerumah KEMI. Menurutnya hal itu dikarenakan adanya pemindahan pipa
induk dari lokasi awal ke lokasi baru. Sebab pemilik lahan tempat peletakan
pipa induk sedang melakukan pengolahan lahan, sehingga pertambahan pipa air
melalui jalur lain.
“Penambahan pipa itu tentu adanya pertambahan biaya “,ujarnya.
(KH)
Posting Komentar
0Komentar