Baraktime.com|Aceh Singkil
Terbakarnya enam unit asrama putra Pondok Pesantren Darulfalah Alzamzamiyah meninggalkan duka bagi para santri dan pengasuh pondok pesantren yang terletak di Desa Gunung Lagan, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil.
Peristiwa tersebut mengundang simpati berbagai kalangan, salah satunya perusahaan perkebunan PT Socfindo Kebun Lae Butar.
Pasca kebakaran, jajaran pengurus PT Socfindo kebun Lae Butar diantaranya, Risjon Sitorus Pane, H. Mohd. Novry Rahadian, Ringga P. Sinulingga beserta Kapolsek Gumer (Mizan) meninjau langsung lokasi sekaligus menyerahkan bantuan dan santunan yang diterima oleh pengurus Ponpes.
Kepala Teknik Pabrik Socfindo Mohd. Novry, RHD mengatakan, tanggung jawab sosial adalah komitmen perseroan dalam membantu warga yang tertimpa musibah.
"Mendengar adanya musibah kebakaran di Pondok Pesantren Darulfalah Alzamzamiyah, kami dari pihak perusahaan berinisiatif memberikan bantuan dan santunan," terangnya.
Atas kehadiran dan kepedulian PT Socfindo Kebun Lae Butar ditengah-tengah masyarakat yang terdampak musibah kebakaran, pengurus Ponpes tak lupa mengucapkan terimakasih.
"Kepedulian PT Socfindo terhadap warga yang membutuhkan bukan kali ini saja, semoga bantuan ini dapat kami manfaatkan sebaik-baiknya, terimakasih kepada seluruh pihak perusahaan dan para pimpinan PT Socfindo Kebun Lae Butar yang telah peduli terhadap kami," ungkap seorang pengurus Ponpes.
Seperti diketahui, kebakaran hebat pada Rabu sore sekitar pukul 15.30 WIB melahap habis enam unit asrama putra, meninggalkan puing dan kepedihan mendalam.
Meski tak ada korban jiwa berkat kesigapan santri menyelamatkan diri, kerugian materiil ditaksir mencapai puluhan juta rupiah, menghanguskan seluruh harta benda belasan santri, mulai dari pakaian, uang tunai, perlengkapan belajar, hingga kitab-kitab suci yang tak ternilai. (MP)
Posting Komentar
0Komentar