Baraktime.com|Labusel
Ekses dari pencurian Sawit masyarakat oleh para ninja sawit
(pencuri sawit), Ratusan warga Desa Sabungan, Kecamatan Sei Kanan, Labuhanbatu
Selatan, Sumatera Utara, membakar 2 unit rumah dan 2 unit mobil diduga milik pencuri
kelapa sawit.
Kejadian pembakaran 2 unit rumah dan 2 unit mobil pengangkut
sawit yang diduga milik pelaku pencurian buah kelapa sawit terjadi pada Rabu (2/10) sekira pukul
09.30 WIB.
Menurut Kepala Dusun Suka Makmur Jasmen pada media mengatakan,
Kemarahan warga disebabkan karena sering terjadinya pencurian buah kelapa sawit milik warga oleh
segerombolan orang.
”Aksi pencurian buah kelapa sawit begitu maak di Sabungan, hal inilah membuat warga resah emosi atas permaslaha itu dan membakar rumah yang diduga pelakunya” ujar Jasmen.
Menurutnya , Kejadian itu berawal saat H. AS dan beberapa
orang penjaga ladang melakukan penjagaan kebun sawit mereka. Saat itu mereka melihat pencuri sawit sedang beraksi, H. AS
dan masyarakat memberanikan diri untuk mengusir pencuri itu. Pencuri itu pun
lari saat adanya perlawanan dari
masyarakat, namun pencuri itu memanggil kawanannya untuk melakukan penerbuan
kembali.
Ada sekitar 20 orang diduga dikomandoi AK yang dilengkapi
senjata, baik senjata tajam maupun senapan, sedangkan masyarakat petani yang
menjaga kebun itu hanya 5 orang.
Bentrok antara H. AS
dan pelaku tidak terhindarkan, hingga mengakibatkan tangan H. AS terluka akibat
tembakan senapan angin milik salah seorang pelaku.
Mengetahui kabar tersebut warga pun ramai-ramai mendatangi
kantor Polsek Sei Kanan, untuk melaporkan kejadian tersebut.
Tak puas dengan jawaban polisi yang kerap lamban dalam
menangani laporan warga terhadap kasus pencurian kelapa sawit, Warga kemudian
mendatangi rumah milik terduga pelaku, hingga membakar 2 unit rumah dan 2 unit
mobil pengangkut sawit milik terduga pelaku.
Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terhadap
permasalahan itu dan tetap melakukan penjagaan di tempat kejadian perkara untuk
mengantisipasi kejadian serupa terulang kembali.(Tr).
Posting Komentar
0Komentar